Biar Nggak Babak Belur Maen Get Rich

No Comments
Source

Maen Get Rich itu, setiap sekali round nggak kelar lima menit. Bisa sampai 10-20 menitan baru beres, itu pun kalau kebetulan ketemu lawan yang sengit banget. 

Udah lama-lama main, eh akhirnya kalah juga. Kesel banget pasti.

Di luar beberapa "Faktor X" yang jelas-jelas mempengaruhi kekalahan kamu seperti Dice Control yang baik, Character Card dengan stats tinggi, dan pendant-pendant yang keren, ternyata ada beberapa hal sederhana yang seringkali nggak diperhatikan.

Aduh kakak, segitu repotnya ya mau menang di Get Rich?

Yaaaa soalnya juga tergantung dari tipe battle apa yang lagi kamu mainkan. Misal, kamu termasuk yang kompak nge-team kah? Atau pede bersolo ria? 

Biar lebih general, class yang akan gue jadiin percontohan adalah First Class dengan mode team, karena nge-team dengan reward terbesar cuma ada di class ini, sementara class Diamond dan Platinum hanya tersedia opsi solo (Dalam solo-mode, yang diadu cuma kuat-kuatan "Faktor X" tadi).

Sebelum masuk ke inti permasalahan, masih inget dong beberapa winning-condition yang harus dicapai setiap player?

 1. Tourism Monopoly Completion -  Reputation Point (RP) BONUS X 5

Adalah kondisi di mana kelima blok Tourism udah terkuasai. Blok ini memang menggiurkan, karena sekali kamu dapet, nggak bisa ditake-over dan akumulasi poin completion-nya paling tinggi.  

Source
Semacem mini-landmark gitu deh. Cuma kadang emang butuh keberuntungan dan Dice Control yang bagus buat ngedapetinnya.

2. Line Completion - RP BONUS X 3

Adalah kondisi di mana semua blok bangunan yang berada dalam satu garis/area berhasil kamu kuasai. 

Source
Meski rewardnya termasuk kedua yang tertinggi, completion ini justru yang paling sulit karena kondisinya yang rawan diambil alih lawan. Plus, butuh waktu juga biar berhasil.

3. Triple Color Completion - RP BONUS X 2

Adalah kondisi di mana kamu udah menguasai dua/tiga blok bangunan berwarna sama sebanyak tiga buah. 

Source
Kondisi menang yang paling mudah dicapai karena cuma butuh kecepatan mengambil alih blok bangunan, tapi ya rewardnya paling kecil :)

4. BANGKRUT

Kondisi ini biasanya terjadi kalau kondisi permainan sengit dan seimbang. Nggak ada akumulasi RP bonus disini. 

Mampus lu suruh nyumbang..
Jadi, RP bonus yang kamu dapatkan sesuai dengan jumlah RP bonus per-level dan mendapatkan hadiah item sesuai dengan jenis classnya.

Got it? Sekarang, kita masuk ke bagian miss-calculation yang sering tidak terjamah para jemaat Get Rich:

1. Nggak kompak

Semua pemain pasti pingin reward yang paling tinggi, kan? Nah, prioritas kemenangan team kamu juga harusnya berdasar pada completion dengan reward tertinggi. Jangan nunggu dimenangin atau keberuntungan posisi aja.

Misal nih, yang jadi pilihan pertama pasti Tourism Completion, dong? Nah, fokuskan pengambil-alihan kamu di blok-blok tourism. Namanya juga main team, kalo maen sendiri-sendiri kapan menangnya?

2. Terlalu sering belanja bangunan

Kebiasaan yang dimaksud adalah: Setiap mampir blok kosong, pasti beli. Ini membuat kocek marble kamu habis sejak awal permainan. Apalagi di First Class, kamu wajib seenggaknya megang 5M buat mutar-muter map.

Kondisi ini membuat kamu nggak bisa mengambil alih blok lawan di mid-game karena harganya pasti udah melambung tinggi (Penaikan harga dari bonus olimpiade, parade, penalti sewa 2x lipat, dan color completion).

Ingat, setiap lawan mengambil alih bangunan kamu (tanpa shield/angel card), sumber income yang kamu dapat berasal dari harga sewa dan harga ambil alih. Jadi, kamu dapet income hampir dua kali lipatnya. Gunakan hasil income tersebut buat mengambil alih blok bangunan lain yang lebih mahal.

Setelah kocek kamu cukup banyak berkat income tadi, landmark-war lah yang berjaya :)

3. Mengobral landmark di blok-blok murah

Maksudnya adalah, setiap kamu berhenti di salah satu blok kota khususnya yang murah-murah, kamu selalu beli 3 paket bangunan. Hal ini menyebabkan "obralan" kamu tersebut cepat diambil alih (landmark) lawan dan berbalik jadi bumerang marble kamu. Karena semahal-mahalnya landmark di blok bangunan murah, tetep lebih mahal landmark blok lainnya.

Emang sih, setiap pengambil-alihan kamu dapet dua kali lipat income. Tapi kalo yang diambil yang murah-murah, rugi dong karena kamu sama aja bikinin celengan buat musuh?

Kecuali, kalo dice-control kamu bagus terus jago menghindar. Lha kalo kena di "obralan" melulu gimana?

Ada baiknya belilah dua paket bangunan dulu. Toh, kalo musuh kena, incomenya dua kali lipat. Berkat kesabaran tersebut, hasilnya bisa kamu gunakan buat bikin landmark di blok yang mahal. Semua cuma soal investasi.

4. Selalu keliru memasang "Jebakan Bonus"

Jebakan bonus seperti blok "Marble Olimpiade/World Cup" berguna banget karena bisa meningkatkan harga sewa bangunan hingga berkali-kali lipat. Tapi kalo masangnya selalu salah tempat dan salah timing, siapa yang mau injek blok kamu? Ogah juga kali.

Jelilah melihat pergerakan musuh karena alur permainan selalu searah jarum jam. Jadi, cara yang paling baik meletakkan jebakan bonus adalah di arah datangnya musuh ke blok kamu, jangan di belakangnya. Apalagi kalo "Faktor X" lawan jelek, bisa-bisa kamu banjir marble hingga 50M lho :)

Hope it helps, yea \o/


Note: Thanks to jalantikus.com buat sumbangan gambarnya.

0 respon:

Post a Comment